Seperti yang telah dibahas pada bagian sebelumnya, komputer server dan komputer client memiliki fungsi yang sepenuhnya berbeda.
Komputer
client digunakan sebagai perangkat komputasi biasa. Di sisi lain, komputer
server berfungsi sebagai perangkat yang melayani kebutuhan komputer client dan
mengatur kinerja jaringan. Oleh karena itu, perangkat keras dan lunak kedua
tipe komputer tersebut juga berbeda. Komputer client umumnya menggunakan
perangkat keras low end yang memiliki performa rata-rata. Selain itu, harganya
terjangkau.
Lain
halnya dengan komputer server. Tipe komputer ini harus menggunakan perangkat
keras tahan banting yang mampu mengelola sebuah jaringan dengan lancar.
Apalagi, ia harus menyala tanpa henti. Tentunya, harga perangkat ini tidak
semurah yang digunakan sebagai komputer client.
Dari
segi perangkat lunak, komputer client umumnya menggunakan sistem operasi yang
ramah pengguna awam. Windows dan Mac OS adalah contohnya. Pada komputer server,
perangkat lunak yang digunakan adalah sistem operasi khusus, seperti Windows
Server, Linux, dan Ubuntu.
Tak
hanya itu, komputer server butuh penanganan yang berbeda. Karena harus menyala
selama 24 jam, perangkat ini perlu diletakkan di dalam ruangan bersuhu rendah
agar tidak overheat. Ditambah lagi, sumber listrik cadangan seperti UPS
dibutuhkan agar komputer tersebut tidak mati ketika aliran listrik utama
terputus.Komputer Client
0 comments:
Posting Komentar